Gaya elektromagnetik, yang juga disebut sebagai gaya Lorentz, menjelaskan bagaimana muatan-muatan berinteraksi baik yang diam atau bergerak [1]. Gaya ini, bersama-sama dengan gaya gravitasi, gaya lemah, dan gaya kuat, merupakan empat gaya-gaya fundamental [2]. Istilah elektromagnetisme menyatukan gaya listrik dan magnetik menjadi satu kata tunggal karena kedua gaya ini disebabkan oleh suatu fenomena dasar yang sama [3]. Gaya elektromagnetik ini merupakan suatu gaya dengan rentang pengaruh tak-hingga, yang mematuhi hukum kuadrat terbalik [4].
Gaya Lorentz merupakan gabungan gaya listrik dan gaya magnetik pada sebuah titik muatan akibat adanya medan elektromagnetik, yang dapat dituliskan sebagai [5]
\begin{equation}\label{eqn:lorentz-force} \begin{array}{rcl} \vec{F}_L & = & \vec{F}_E + \vec{F}_B \newline & = & q\vec{E} + q\vec{v} \times \vec{B}, \end{array} \end{equation}
dengan $\vec{E}$ adalah medan listrik dan $\vec{B}$ adalah medan magnetik, serta $\vec{v}$ adalah kecepatan gerak muatan titik $q$.