Modulus geser, yang juga dikenal sebagai modulus rigiditas, didefinisikan sebagai rasio dari tegangan geser terhadap regangan geser [1], yang terkait dengan deformasi suatu padatan saat mengalami gaya yang sejajar dengan permukaannya [2]. Modulus ini menggunakan simbol $G$ atau $S$ [3].
Suatu benda saat diberi tegangan yang sejajar dengan permukaannya akan mengalami deformasi seperti diilustrasikan pada gambar berikut.
Gambar 1. Deformasi suatu benda akibat gaya yang berarah sejajar dengan salah satu permukannya.
Gaya $F$ diberikan pada arah sejajar dengan permukaan $A$ sehingga mengakibatkan deformasi sebesar $\Delta x$, yang regangannya dinyatakan dengan
\begin{equation}\label{eqn-shear-strain} \varepsilon = \frac{\Delta x}{L_0} = \tan \theta, \end{equation}
di mana umumnya $\Delta x < < L_0$ sehingga dapat didekati bahwa $\tan \theta \approx \theta$. Dengan demikian
\begin{equation}\label{eqn-shear-modulus} G = \frac{F/A}{\Delta x / L_0} \approx \frac{F/A}{\theta} \end{equation}
adalah definisi dari modulus geser. Bila terdapat dua benda dengan dimensi yang sama dengan menggunakan Persamaan \eqref{eqn-shear-modulus} dapat dihasilkan perbandingan
\begin{equation}\label{eqn-shear-modulus-comparison} \frac{G_1}{G_2} = \frac{\theta_2}{\theta_1}, \end{equation}
bila pada kedua benda diterapkan gaya dengan besar yang sama.
elasticity • young’s modulus • bulk modulus